Kamis, 16 Januari 2025

2024 ADVICES

 



Gambar ini diibaratkan sebagai perjalanan, perjalanan mimpi -mimpi dan aspirasi di kepala yang seharusnya menjadi kenyataan, dan ternyata, tidak memungkinkan untuk diwujudkan, kita menganggap diri kita hanyalah bunga yang bisa stay di tempat yang mungkin kita inginkan, dan kita sudah berambisi dan memberikan tekad yang kuat, bahwa kita mungkin bisa mewujudkannya. Kita mungkin menaruh luar biasa kerja keras didalamnya, ada banyak cucuran doa dan air mata yang mengeringi perjalanan ini. Dan mungkin, permasalahan -permasalahan dan kemungkinan -kemungkinan yang sudah ditaksir, kita sudah mengalkulasikan. 

Tapi dalam diam, Tuhan selalu tahu cara mematahkan ambisi mu, KAU PANTAS MENDAPATKAN LEBIH DARI YANG KAU INGINKAN. Percayalah, kekalahan, direndahkan, tidak lulus, dikhianati, dihadapkan dengan permasalahan hutang keluarga, menjadi generasi sandwich generation, dipermainkan, ditinggalkan adalah ''Hadiah'' karena sebenarnya, dunia punya cara, untuk mengajarkan mu bagaimana bersikap, dan rumusnya sederhana ''teruslah menjadi apa yang Tuhan kehendaki, lupakan dan maafkan. Dunia tidak menempatkan mu di jarak atau titik temu yang salah, selalu ada kekuatan -kekuatan besar yang mendorong kita untuk bertumbuh, dan kekuatan yang paling dahsyat adalah ''terus survive'' 

Kenapa, mereka yang dekat Tuhan, memiliki banyak kesedihan?

Karena hanya cara ini, manusia diajarkan untuk kembali bersifat tanah. Kembali ke wujud dan watak yang diharapkan pencipta-Nya. Maka siapapun yang dekat dengan Tuhannya, selalu ingin pulang, karena dunia, bagi mereka hanyalah tempat, bukan rumah.

Maka, bersungguh -sungguh lah, untuk memberikan tempat yang baik, dan layak bagi siapapun. Terutama bagi diri sendiri, bagaimanapun keadaan, utamakan untuk memberikan tempat ''maaf'' tempat ''ikhlas'' di hati mu, dan ruang cinta, yang besar terhadap diri sendiri, dengan menjadi apa yang kamu inginkan. Dengan begitu kita akan merenung, merencanakan opsi -opsi lain, yang sebenarnya itu adalah keinginan mu yang paling dalam atau melalui kegagalan ini, kita mengetahui hal yang positif yang mengantarkan kepada ''kebahagiaan batin'' Dan begitulah cara kerja Semesta, membentuk manusia -manusia yang Tuhan yakini mampu. 

Apa yang harus kau khawatirkan?

Dunia berubah, segala hal berubah. 

Kita harus memiliki prinsip, bahwa permasalahan -permasalahan yang kita hadapi sekarang ini, baik karena memang kita yang menyebabkan permasalahannya, atau orang -orang yang berada di sekitar kita, prinsipnya adalah, ''Tetaplah menulis keinginan -keinginan itu,  terus tuliskan perasaan -perasaan gundah gulana itu, hingga hatimu reda, dan kerjakan kehidupan seperti biasa.'' 

Fase ''terjatuh'' manusia, punya versi masing -masing. Pilihan yang tepat, adalah menyembuhkannya sendiri. Ketika kita berniat, untuk mengambil jeda, Tuhan akan mengundang energi yang sama, kesempatan -kesempatan akan datang, asalkan, kita mampu untuk berdamai, dan berani mengambil langkah. 

Langkah perjalanan memang masih menjadi rahasia semesta, tapi apa yang sedang kita lakukan, membaca, mengajar, bekerja, akan menjadi pedoman Tuhan untuk meletakkan dimana tempat ''karir'' terbaik kita. 

Langkah jodoh mu memang masih menjadi rahasia semesta, tapi ingat, ''perempuan dengan penyerahan terhebat.'' Selepas berlayar menaklukkan badai hebat pada perasaanya'' tidak akan pulang, melainkan kematian yang mulia atau pertemuan yang luar biasa indahnya, dengan seseorang yang mungkin Allah siapkan. 

Perjalanan yang ada di fikiran mu, hanyalah perjalanan bunga yang rindang di jalanan, dan lihatlah 



Energi dan entitas Tuhan membawa mu kepada kebahagiaan yang sesungguhnya, ingin kau rasakan. Tidak hanya kebahagiaan batin, namun kebahagiaan finansial, kebahagiaan pernikahan, segalanya yang kau doakan dengan penuh derai dan air mata. Seperti Ka'ba yang dikelilingi semua orang untuk mendapatkan keridhoaan Tuhan, Percayalah, engkau sudah di kelilingi kasih dan ridhonya. Kesulitan -kesulitan itu membantu mu, kesulitan -kesulitan itu membuat mu menjadi ''unbeatable'' ''tidak takut'' dalam segala hal, membantu mu menjadi pribadi yang stabil, tangguh, memanusiakan manusia, dan perlahan amarah -amarah itu mereda, berubah menjadi ''makna'' yang perlahan kau bisa cerna. 

Ingatan akan kenangan - kenangan buruk, terhadap orang, tempat, dengan izin semesta akan memudar.


Jemputlah kebahagiaan yang sejatinya ingin kau rasakan, kamu bisa, kamu mampu, dan Tuhan menjaga mu. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

My Online Diary

Makna lagu Mangu Menurut Versi kuu

Salah satu lagu yang memiliki dualitas makna, dari segi aransemen yang ok, part cewek yang addict, dan aku suka part awal lagu yang memang u...